Abstrak

Media memainkan peran utama dalam kehidupan publik, mempengaruhi fokus perhatian warga negara dan memberikan banyak fakta dan pendapat yang membentuk perspektif tentang topik hari ini. Studi yang menganalisis pengaruh media terhadap pengambilan kebijakan memiliki hasil yang beragam tentang apakah media tersebut benar-benar mempengaruhi kebijakan publik. Studi kasus ini menganalisis peran media di Kenya dalam mempengaruhi kebijakan publik dalam kaitannya dengan penjualan dan konsumsi minuman ilegal. Studi ini berusaha memahami mekanisme liputan media yang mengarah pada tindakan pemerintah terhadap suatu masalah. Ini dilakukan melalui analisis konten liputan di dua surat kabar harian terkemuka selama periode 10 tahun (2005-2015). Analisis tersebut menemukan bahwa liputan media yang intens, kongruen, dan didorong oleh insiden memiliki pengaruh pada tindakan pemerintah dan akibatnya kebijakan publik tentang masalah ini. Temuan ini juga menemukan kelemahan dalam pemberitaan media. Media sangat pandai memberi tahu para politisi apa yang terjadi dan apa yang harus dibicarakan, tetapi mereka kurang mampu memberi tahu para politisi apa yang harus dilakukan, yang membahayakan peran pengawas media di Kenya. Temuan ini juga dapat berguna bagi kelompok advokasi dan publik tentang cara-cara untuk melibatkan media untuk mempengaruhi keputusan pembuat kebijakan.